1. Karakteristik Sistem Terdistribusi
a. Kejelasan
Tidak adanya keterbatasan antar sesama user sehingga dapat kejelasan dari system yang diakses.
Contoh : Walaupun search engine yang digunakan untuk mengakses WWW berbeda tetapi output yang diberikan tetap sama
b. Komunikasi
Adanya hubungan timbale balik antara client dan server
Contoh : ATM ( adanya hubungan setelah pengentrian pin ATM akan muncul informasi mengeenai ATM kita )
c. Kineja dan Ruang Lingkup
Dalam system terdistribusi tersebut terdapat batasan ruang dalam pengaksesan system tersebut
Contoh : Dalam penggunaan ATM, jika tidak ada tertera label ATM Bersama, maka tidak semua user ATM yang dapat mengakses ATM tersebut.
d. Keanekaragaman
Sistem terdistribusi tersebut dibangun dari berbagai jaringan operatig system, hardware dan bahasa pemograman berbeda
Contoh : Berbagai WEB yang dapat diakses user, dibuat dari berbagai macam bahasa pemograman ( php, java, Delphi, html, dan sebagainya )
e. Keterbukaan
Sistem terdistribusi tersebut dapat diakses oleh user atau komponen interface dan dapat dikembangkan.
Contoh : Open Source pada berbagai aplikasi client server
f. Kehandalan dan Toleransi Kegagalan
Apabila terdapat satu komponen yang rusak atau gagal, maka kerusakan tidak menyebar ke komponen lain sehingga dapat diandalkan.
Contoh : Apabila ATM Nagari Cabang UNP mengalami troubleshoot mka ATM Bank Nagari Cabang Basko tidak akan terpengaruh.
g. Keamanan
Dalam system terdistribusi tersebut terdapat keautentifikasi data sehiingga terdapat keamanan terhadap data yang diakses oleh user yang tidak diperbolehkan, sehingga resource terlindungi dan dapat selalu diakses.
Contoh : Apabila ingin membobol ATM orang lain, dalam pengentrian pin terjadi 3 kali kesalahan, maka akan terjadi pemblokiran secara otomatis oleh sistem.
2. Bagaimana WWW dapat menjadi contoh resource sharing dengan teknologi client server ??
Jawab : Karena adanya hubungan untuk berbagi data yang dipakai bersama oleh user untuk mendukung komunikasi dengan kompone yang berbeda.
Maka, berdasarkan teknologi client server, WWW bertindak sebagai server yang akan memberikan informasi sesuai dengan keyword yang diminta oleh user atau client.
3. Protokol yang mendukung WWW ??
HTTP adalah sebuah protokol untuk meminta dan menjawab antara client dan server. Sebuh client HTTP seperti web browser, biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan TCP/IP ke port tertentu di tempat yang jauh (biasanya port 80). Sebuah server HTTP yang mendengarkan di port tersebut menunggu client mengirim kode permintaan (request) yang akan meminta halaman yang sudah ditentukan, diikuti dengan pesan MIME yang memiliki beberapa informasi kode kepala yang menjelaskan aspek dari permintaan tersebut, diikut dengan badan dari data tertentu.
HTTP berkomunikasi melalui TCP / IP. Klien HTTP terhubung ke server HTTP menggunakan TCP. Setelah membuat sambungan, klien dapat mengirim pesan permintaan HTTP ke server. HTTP digunakan untuk mengirimkan permintaan dari klien web (browser) ke web server, dikembali kan ke konten web (halaman web) dari server ke klien.
0 komentar:
Post a Comment